Siapa yang Punya Indosat? Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Telekomunikasi Ini

Bagas Setyawan

Indosat adalah salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia yang menawarkan berbagai layanan komunikasi, seperti telepon seluler, internet, dan multimedia. Indosat didirikan pada tahun 1967 sebagai perusahaan penanaman modal asing (PMA) pertama di Indonesia yang menyediakan layanan telekomunikasi internasional melalui satelit.

Sejak saat itu, Indosat mengalami banyak perubahan, baik dari segi kepemilikan, merek, maupun produk. Pada tahun 2003, Indosat menjadi perusahaan terbuka (Tbk) dan mengakuisisi dua operator seluler lainnya, yaitu Bimagraha Telekomindo (BTEL) dan Satelindo. Pada tahun 2005, Indosat mengubah logonya dan meluncurkan merek IM3 sebagai layanan seluler prabayar.

Pada tahun 2008, Ooredoo, sebuah perusahaan telekomunikasi asal Qatar, membeli mayoritas saham Indosat dari pemerintah Indonesia dan Temasek Holdings, sebuah perusahaan investasi asal Singapura. Pada tahun 2015, Indosat mengubah namanya menjadi Indosat Ooredoo untuk menunjukkan keterlibatan Ooredoo sebagai pemilik utama.

Pada tahun 2021, Indosat Ooredoo mengumumkan rencana penggabungan usaha dengan Hutchison 3 Indonesia (Tri), sebuah operator seluler yang dimiliki oleh Hutchison Asia Telecommunications Ltd (HAT), sebuah perusahaan asal Hong Kong. Penggabungan usaha ini bertujuan untuk menciptakan perusahaan telekomunikasi dan internet digital kelas dunia yang lebih besar, lebih kuat, dan lebih kompetitif.

Penggabungan usaha antara Indosat Ooredoo dan Tri resmi terjadi pada tanggal 4 Januari 2022 dengan nama baru Indosat Ooredoo Hutchison (IOH). Dengan demikian, pemegang saham Indosat Ooredoo Hutchison saat ini adalah Ooredoo Asia Pte Ltd (43,81%), PT Tiga Telekomunikasi Indonesia SA1 (10,77%), PPA Investasi Efek (AFS) (9,63%), dan Hutchison Asia Telecommunications Ltd (21,65%).

Indosat Ooredoo Hutchison memiliki visi untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia yang memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan, nilai lebih bagi pemegang saham, serta kontribusi positif bagi Indonesia.
.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer